Tari merupakan salah satu cabang seni, dimana
media ungkap yang digunakan adalah tubuh. Unsur utama
yang paling pokok dalam tari adalah gerak tubuh manusia yang sama sekali lepas
dari unsur ruang, dan waktu, dan tenaga.
Tari adalah gerak
tubuh secara berirama yang dilakukan di tempat dan waktu tertentu untuk
keperluan pergaulan, mengungkapkan perasaan, maksud, dan pikiran. Gerakan tari berbeda dari
gerakan sehari-hari seperti berlari, berjalan, atau bersenam. Gerak di dalam
tari bukanlah gerak yang realistis, melainkan gerak yang telah diberi bentuk
ekspresif dan estetis.
Haukin menyatakan bahwa
tari adalah ekspresi jiwa manusia yang diubah oleh imajinasi dan diberi bentuk
melalui media gerak sehingga menjadi bentuk gerak yang simbolis dan sebagai
ungkapan si pencipta (Haukins: 1990, 2). Secara tidak langsung di sini Haukin memberikan
penekanan bahwa tari ekspresi jiwa menjadi sesuatu yang dilahirkan melalui media
ungkap yang disamarkan.
Sebuah tarian sebenarnya
merupakan perpaduan dari beberapa buah unsur,yaitu wiraga (raga), Wirama
(irama), dan Wirasa (rasa). Ketiga unsur ini melebur menjadi bentuk tarian yang
harmonis. Unsur utama dalam tari adalah gerak. Gerak tari selalu melibatkan
unsur anggota badan manusia. Unsur- unsur anggota badan tersebut didalam
membentuk gerak tari dapat berdiri sendiri, bergabung ataupun bersambungan.
Tari pada
kenyataan sesungguhnya merupakan penampilan gerak tubuh, oleh karena itu tubuh
sebagai media ungkap sangat penting perannya bagi tari. Gerakan tubuh dapat
dinkmati sebagai bagian dari komunikasi bahasa tubuh. Dengan itu tubuh
berfungsi menjadi bahasa tari untuk memperoleh makna gerak.
Peranan tari
sangat penting dalam kehidupan manusia. Berbagai acara yang ada dalam kehidupan
manusia memnfaatkan tarian untuk mendukung prosesi acara sesuai
kepentingannya. Masyarakat membutuhkannya bukan saja
sebagai kepuasan estetis saja, melainkan juga untuk keperluan upacara agama dan
adat.
Dengan demikian dapat diakumulasi bahwa tari
adalah gerak-gerak dari seluruh anggota tubuh yang selaras dengan musik, diatur
oleh irama yang sesuai dengan maksud dan tujuan tertentu dalam tari. Di sisi
lain juga dapat diartikan bahwa tari merupakan desakan perasaanmanusia di dalam dirinya untuk mencari ungkapan
beberapa gerak ritmis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar